jam..
lakukan lah yang terbaik agar kau mendapatkan yang terbaik pula

Minggu, 29 Mei 2011

Renang

Renang

Renang telah dikenal sejah zaman pra-sejarah. Dari gambar-gambar yang berasal dari zaman batu diketahui adanya gua-gua bagi para perenang di dekat Wadi Sora sebelah barat daya Mesir. Di Jepang, renang adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh para samurai. Sejarah mencatat, pertandingan renang pertama diselenggarakan oleh Kaisar Suigui pada 36 sebelum Masehi.
Pertandingan renang yang memperebutkan gelar juara telah dimulai di Eropa sekitar tahun 1800 dan sebagian besar menggunakan gaya dada. Renang gaya bebas pertama kali dikenalkan oleh Arthur Trudgen. Gaya ini kemudian mulai dikombinasikan dengan gaya kaki yang menendang oleh Richard Cavill pada 1902. Di abad pertengahan, renang termasuk dalam tujuh kemahiran yang harus dimiliki oleh para ksatria termasuk berenang dengan membawa senjata.
Olahraga renang pertama kali dipertandingkan dalam Olimpiade modern 1896 di Athena, Yunani. Pada Olimpiade ini, hanya empat nomor yang dipertandingkan dari rencana semula enam nomor. Masing-masing adalah nomor 100 meter, 500 meter, 1.200 meter, nomor bebas, dan 100 meter bagi para pelaut. Olimpiade kedua diselenggarakan di Paris, Prancis pada 1900 dan mempertandingkan nomor 200 m, 1.000 m, 4.000 m, nomor bebas, 200 m gaya dada, dan 200 m nomor beregu.
Persatuan Renang Internasional (Federation Internationale De Natation De Amateur/FINA) dibentuk tahun 1908 semula menetapkan, gaya kupu-kupu adalah variasi gaya dada. Gaya ini baru menjadi gaya terpisah di tahun 1952. Wanita baru diperkenankan ikut pertandingan renang pada Olimpiade 1912 di Stockholm, Belanda. Itupun baru nomor bebas. Seiring dengan perkembangan olah raga renang renang semakin popular. Penggemar renang semakin bertambah. Bahkan, seringkali anak-anak diajarkan renang pada usia sangat dini.

Pencak silat

Pencak silat
Pencak silat atau silat (berkelahi dengan menggunakan teknik pertahanan diri) ialah seni bela diri Asia yang berasal dari Indonesia. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura.
Induk organisasi pencak silat di Indonesia adalah IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia). Persilat (Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa), adalah nama organisasi yang dibentuk oleh Indonesia, Singapura, Malaysia dan Brunei Darussalam untuk mewadahi federasi-federasi pencak silat di berbagai negara.

Sejarah

Sejak kapan beladiri Silat ada di Nusantara? Inilah pendapat Donald Frederick Draeger ( 15 April 1922 - 20 Oktober 1982), pakar seni beladiri Asia dan seorang marinir Amerika. Ia dikenal sebagai pakar beladiri karena melakukan riset mendalam serta mempelajari langsung banyak cabang beladiri jepang, korea dan Cina. Ia juga sempat menjadi koreografer perkelahian dalam berbagai film laga aksi termasuk salah satunya adalah seri James Bond, "You Only Live Twice" (1967) yang dibintangi oleh Sean Connery.
Menurut Draeger, pada masa Palaeolitik (sekitar 15.000 tahun sebelum masehi), manusia primitif di Jawa yang dikenal dengan nama pithecantropus erectus sudah mengenal tehnik perkelahian atau beladiri sederhana, yakni dengan jurus tangan kosong atau dengan kembangan memakai senjata tongkat atau batu. Drager mengemukakan teori ini dengan mengajukan temuan Tengkorak Ngandong dan Wadjak yang ditemukan bersama peralatan batu sederhana seperti kapak batu. Batu yang ditajamkan salah satu sisinya dengan cara dipecahkan satu sama lain. Kapak batu genggam ini disebutnya sebagai senjata sederhana dalam perkelahian maupun sebagai peralatan untuk keperluan lainnya, seperti berburu ataupun mengolah makanan atau baju.
Pada masa selanjut (Mesolitik dan Neolitik, 15.000 - 3.000 tahun sebelum masehi), manusia primitif di lansekap nusantara mulai mengalami kemajuan dengan memperhalus peralatan dan senjatanya. Draeger menduga, seni beladiripun sudah mengalami kemajuan dari segi jurus akibat diperhalusnya senjata kapak batu itu.
Di masa klasik Indonesia, menurut Draeger - yang juga menulis buku Javanes Silat Martial Art of Perisai Diri ini - bukti adanya seni bela diri bisa dilihat bukan saja dari berbagai artefak senjata yang ditemukan dari masa klasik (Hindu-Budha) melainkan juga pada pahatan relief-relief yang berisikan sikap-sikap kuda-kuda untuk silat di candi Prambanan dan Borobudur.
Dalam bukunya Draeger menuliskan bahwa pada saat bukunya disusun (medio 1970-an) senjata dan seni beladiri silat adalah tak terpisahkan dari orang Indonesia. Silat bisa dilihat kebutuhannya bukan hanya dari sekedar olah tubuh saja, melainkan juga pada hubungan spiritual yang terkait erat dengan kebudayaan Indonesia.
Tradisi silat diturunkan secara lisan dan menyebar dari mulut ke mulut, diajarkan dari guru ke murid. Karena hal itulah catatan tertulis mengenai asal mula silat sulit ditemukan. Di Minangkabau, silat atau silek diciptakan oleh Datuk Suri Diraja dari Pariangan, Tanah Datar, di kaki Gunung Marapi pada abad XI.[1] Kemudian silek dibawa dan dikembangkan oleh para perantau Minang ke seluruh Asia Tenggara.
Kebanyakan sejarah silat dikisahkan melalui legenda yang beragam dari satu daerah ke daerah lain. Seperti asal mula silat aliran Cimande yang mengisahkan tentang seorang perempuan yang menyaksikan pertarungan antara harimau dan monyet dan ia mencontoh gerakan tarung hewan tersebut. Asal mula ilmu bela diri di Indonesia kemungkinan berkembang dari keterampilan suku-suku asli Indonesia dalam berburu dan berperang dengan menggunakan parang, perisai, dan tombak. Seperti yang kini ditemui dalam tradisi suku Nias yang hingga abad ke-20 relatif tidak tersentuh pengaruh luar.
Silat diperkirakan menyebar di kepulauan nusantara semenjak abad ke-7 masehi, akan tetapi asal mulanya belum dapat dipastikan. Meskipun demikian, silat saat ini telah diakui sebagai budaya suku Melayu dalam pengertian yang luas,[2] yaitu para penduduk daerah pesisir pulau Sumatera dan Semenanjung Malaka, serta berbagai kelompok etnik lainnya yang menggunakan lingua franca bahasa Melayu di berbagai daerah di pulau-pulau Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan lain-lainnya juga mengembangkan sebentuk silat tradisional mereka sendiri. Dalam Bahasa Minangkabau, silat itu sama dengan silek. Sheikh Shamsuddin (2005)[3] berpendapat bahwa terdapat pengaruh ilmu beladiri dari Cina dan India dalam silat. Bahkan sesungguhnya tidak hanya itu. Hal ini dapat dimaklumi karena memang kebudayaan Melayu (termasuk Pencak Silat) adalah kebudayaan yang terbuka yang mana sejak awal kebudayaan Melayu telah beradaptasi dengan berbagai kebudayaan yang dibawa oleh pedagang maupun perantau dari India, Cina, Arab, Turki, dan lainnya. Kebudayaan-kebudayaan itu kemudian berasimilasi dan beradaptasi dengan kebudayaan penduduk asli. Maka kiranya historis pencak silat itu lahir bersamaan dengan munculnya kebudayaan Melayu. Sehingga, setiap daerah umumnya memiliki tokoh persilatan yang dibanggakan. Sebagai contoh, bangsa Melayu terutama di Semenanjung Malaka meyakini legenda bahwa Hang Tuah dari abad ke-14 adalah pendekar silat yang terhebat.[4] Hal seperti itu juga yang terjadi di Jawa, yang membanggakan Gajah Mada.
Perkembangan dan penyebaran silat secara historis mulai tercatat ketika penyebarannya banyak dipengaruhi oleh kaum Ulama, seiring dengan penyebaran agama Islam pada abad ke-14 di Nusantara. Catatan historis ini dinilai otentik dalam sejarah perkembangan pencak silat yang pengaruhnya masih dapat kita lihat hingga saat ini. Kala itu pencak silat telah diajarkan bersama-sama dengan pelajaran agama di surau-surau. Silat lalu berkembang dari sekedar ilmu beladiri dan seni tari rakyat, menjadi bagian dari pendidikan bela negara untuk menghadapi penjajah. Disamping itu juga pencak silat menjadi bagian dari latihan spiritual. [3]
Silat berkembang di Indonesia dan Malaysia (termasuk Brunei dan Singapura) dan memiliki akar sejarah yang sama sebagai cara perlawanan terhadap penjajah asing. [4] . Setelah zaman kemerdekaan, silat berkembang menjadi ilmu bela diri formal. Organisasi silat nasional dibentuk seperti Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) di Indonesia, Persekutuan Silat Kebangsaan Malaysia (PESAKA) di Malaysia, Persekutuan Silat Singapore (PERSIS) di Singapura, dan Persekutuan Silat Brunei Darussalam (PERSIB) di Brunei. Telah tumbuh pula puluhan perguruan-perguruan silat di Amerika Serikat dan Eropa. Silat kini telah secara resmi masuk sebagai cabang olah raga dalam pertandingan internasional, khususnya dipertandingkan dalam SEA Games.

Istilah dalam Pencak Silat

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/5/57/Pencak_Silat_Betawi_2.jpg/220px-Pencak_Silat_Betawi_2.jpg
http://bits.wikimedia.org/skins-1.17/common/images/magnify-clip.png
Silat Betawi memperagakan teknik melucuti golok.

Sikap dan Gerak

Pencak silat ialah sistem yang terdiri atas sikap (posisi) dan gerak-gerik (pergerakan). Ketika seorang pesilat bergerak ketika bertarung, sikap dan gerakannya berubah mengikuti perubahan posisi lawan secara berkelanjutan. Segera setelah menemukan kelemahan pertahanan lawan, maka pesilat akan mencoba mengalahkan lawan dengan suatu serangan yang cepat.

Langkah

Ciri khas dari Silat adalah penggunaan langkah. Langkah ini penting di dalam permainan silat yang baik dan benar. Ada beberapa pola langkah yang dikenali, contohnya langkah tiga dan langkah empat.

Teknik atau Buah

Pencak Silat memiliki macam yang banyak dari teknik bertahan dan menyerang. Secara tradisional istilah teknik ini dapat disamakan dengan buah. Pesilat biasa menggunakan tangan, siku, lengan, kaki, lutut dan telapak kaki dalam serangan. Teknik umum termasuk tendangan, pukulan, sandungan, sapuan, mengunci, melempar, menahan, mematahkan tulang sendi, dan lain-lain.

Jurus

Pesilat berlatih dengan jurus-jurus. Jurus ialah rangkaian gerakan dasar untuk tubuh bagian atas dan bawah, yang digunakan sebagai panduan untuk menguasai penggunaan tehnik-tehnik lanjutan pencak silat (buah), saat dilakukan untuk berlatih secara tunggal atau berpasangan. Penggunaan langkah, atau gerakan kecil tubuh, mengajarkan penggunaan pengaturan kaki. Saat digabungkan, itulah Dasar Pasan, atau aliran seluruh tubuh.

dalam pencak silat buan hanya power yang diutamakan tetapi juga kecepatan teknik dan juga kecepatan karena dalam kandungan unsur itu adalah hal yang terutama dalam mematahkan serangan lawan. pencak silat bukan untuk berkelahi, tetapi sebagai perlindungan diri terhadap sesuatu diuar dan juga menciptakan perdamaian dengan sesama, bila hanya digunakan untuk berkelahi lebih baik tidak usah mengikuti bela diri karena di silat berkelahi juga dilarang.

Aspek dan bentuk

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/2/2b/Randai_Padang_Panjang.jpg/220px-Randai_Padang_Panjang.jpg
Kesenian Randai dari Sumatra Barat memakai silek (silat) sebagai unsur tariannya.
Terdapat 4 aspek utama dalam pencak silat, yaitu:
  1. Aspek Mental Spiritual: Pencak silat membangun dan mengembangkan kepribadian dan karakter mulia seseorang. Para pendekar dan maha guru pencak silat zaman dahulu seringkali harus melewati tahapan semadi, tapa, atau aspek kebatinan lain untuk mencapai tingkat tertinggi keilmuannya.
  2. Aspek Seni Budaya: Budaya dan permainan "seni" pencak silat ialah salah satu aspek yang sangat penting. Istilah Pencak pada umumnya menggambarkan bentuk seni tarian pencak silat, dengan musik dan busana tradisional.
  3. Aspek Bela Diri: Kepercayaan dan ketekunan diri ialah sangat penting dalam menguasai ilmu bela diri dalam pencak silat. Istilah silat, cenderung menekankan pada aspek kemampuan teknis bela diri pencak silat.
  4. Aspek Olah Raga: Ini berarti bahwa aspek fisik dalam pencak silat ialah penting. Pesilat mencoba menyesuaikan pikiran dengan olah tubuh. Kompetisi ialah bagian aspek ini. Aspek olah raga meliputi pertandingan dan demonstrasi bentuk-bentuk jurus, baik untuk tunggal, ganda atau regu.
Bentuk pencak silat dan padepokannya (tempat berlatihnya) berbeda satu sama lain, sesuai dengan aspek-aspek yang ditekankan. Banyak aliran yang menemukan asalnya dari pengamatan atas perkelahian binatang liar. Silat-silat harimau dan monyet ialah contoh dari aliran-aliran tersebut. Adapula yang berpendapat bahwa aspek bela diri dan olah raga, baik fisik maupun pernapasan, adalah awal dari pengembangan silat. Aspek olah raga dan aspek bela diri inilah yang telah membuat pencak silat menjadi terkenal di Eropa.
Bagaimanapun, banyak yang berpendapat bahwa pokok-pokok dari pencak silat terhilangkan, atau dipermudah, saat pencak silat bergabung pada dunia olah raga. Oleh karena itu, sebagian praktisi silat tetap memfokuskan pada bentuk tradisional atau spiritual dari pencak silat, dan tidak mengikuti keanggotaan dan peraturan yang ditempuh oleh Persilat, sebagai organisasi pengatur pencak silat sedunia.

Tingkat kemahiran

Secara ringkas, murid silat atau pesilat dibagi menjadi beberapa tahap atau tingkat kemahiran, yaitu:
  1. Pemula, diajari semua yang tahap dasar seperti kuda-kuda,teknik tendangan, pukulan, tangkisan, elakan,tangkapan, bantingan, olah tubuh, maupun rangkaian jurus dasar perguruan dan jurus standar IPSI
  2. Menengah, ditahap ini, pesilat lebih difokuskan pada aplikasi semua gerakan dasar, pemahaman, variasi, dan disini akan mulai terlihat minat dan bakat pesilat, dan akan disalurkan kepada masing-masing cabang, misalnya Olahraga & Seni Budaya.
  3. Pelatih, hasil dari kemampuan yang matang berdasarkan pengalaman di tahap pemula, dan menengah akan membuat pesilat melangkah ke tahap selanjutnya, dimana mereka akan diberikan teknik - teknik beladiri perguruan, dimana teknik ini hanya diberikan kepada orang yang memang dipercaya, dan mampu secara teknik maupun moral, karena biasanya teknik beladiri merupakan teknik tempur yang sangat efektif dalam melumpuhkan lawan / sangat mematikan .
  4. Pendekar, merupakan pesilat yang telah diakui oleh para sesepuh perguruan, mereka akan mewarisi ilmu-ilmu rahasia tingkat tinggi.

Pencak Silat di dunia

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/c/ce/Silat_%28vietnamese%29.jpg/170px-Silat_%28vietnamese%29.jpg

Pesilat Vietnam memperagakan permainan golok.
Pencak Silat telah berkembang pesat selama abad ke-20 dan telah menjadi olah raga kompetisi di bawah penguasaan dan peraturan Persilat (Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa, atau The International Pencak Silat Federation). Pencak silat sedang dipromosikan oleh Persilat di beberapa negara di seluruh 5 benua, dengan tujuan membuat pencak silat menjadi olahraga Olimpiade. Persilat mempromosikan Pencak Silat sebagai kompetisi olah raga internasional. Hanya anggota yang diakui Persilat yang diizinkan berpartisipasi pada kompetisi internasional.
Kini, beberapa federasi pencak silat nasional Eropa bersama dengan Persilat telah mendirikan Federasi Pencak Silat Eropa. Pada 1986 Kejuaraan Dunia Pencak Silat pertama di luar Asia, mengambil tempat di Wina, Austria.
Pada tahun 2002 Pencak Silat diperkenalkan sebagai bagian program pertunjukan di Asian Games di Busan, Korea Selatan untuk pertama kalinya. Kejuaraan Dunia terakhir ialah pada 2002 mengambil tempat di Penang, Malaysia pada Desember 2002.
Selain dari upaya Persilat yang membuat pencak silat sebagai pertandingan olahraga, masih ada banyak aliran-aliran tua tradisional yang mengembangkan pencak silat dengan nama Silek dan Silat di berbagai belahan dunia. Diperkirakan ada ratusan aliran (gaya) dan ribuan perguruan.

Padepokan Pencak Silat Indonesia

http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/8/82/Gerbang_pnpsi.jpg/220px-Gerbang_pnpsi.jpg
Pintu Gerbang Padepokan Pencak Silat
Padepokan adalah istilah Jawa yang berarti sebuah kompleks perumahan dengan areal cukup luas yang disediakan untuk belajar dan mengajar pengetahuan dan keterampilan tertentu. Padepokan yang disediakan untuk belajar dan mengajar Pencak Silat dinamakan Padepokan Pencak Silat. Di Minangkabau, Sumatera Barat, tempat belajar silat dinamakan sasaran silek yang biasanya hampir dimiliki oleh setiap nagari pada masa dahulunya.
Padepokan Pencak Silat Indonesia (PnPSI) adalah padepokan berskala nasional dan internasional yang berlokasi di tas lahan yang luasnya sekitar 5,2 hektar di kompleks Taman Mini Indonesia Indah. Luas total bangunannya sekitar 8.700 m2 dan luas total selasar-selasarnya sekitar 5.000 m2. Padepokan ini secara resmi dibuka oleh Presiden Soeharto pada tanggal 20 April 1997.
Padepokan Pencak Silat Indonesia (PnPSI) mempunyai sekurang-kurangnya 5 fungsi, yakni :
  1. Sebagai pusat informasi, pendidikan, penyajian dan promosi berbagai hal yang menyangkut Pencak Silat.
  2. Sebagai pusat berbagai kegiatan yang berhubu-ngan dengan upaya pelestarian, pengembangan, penyebaran dan pening-katan citra Pencak Silat dan nilai-nilainya.
  3. Sebagai sarana untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan masyarakat Pencak Silat Indonesia.
  4. Sebagai sarana untuk mempererat persahabatan di antara masyarakat Pencak Silat di berbagai negara.
  5. Sebagai sarana untuk memasyarakatkan 2 kode etik manusia Pencak Silat, yakni : Prasetya Pesilat Indonesia dan Ikrar Pesilat.

Organisasi Pencak Silat

  • PERSILAT- Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa
  • IPSI - Ikatan Pencak Silat Indonesia
  • FP2STI - Forum Pecinta dan Pelestari Silat Tradisional Indonesia
  • PESAKA Malaysia - Persekutuan Silat Kebangsaan Malaysia
  • PERSISI - Persekutuan Silat Singapore
  • EPSF - European Pencak Silat Federation

AKTIVITAS SENAM LANTAI


imageA. Sejarah dan hakekat senam lantai 
Senam (gymnastic) berasal dari kota Yunani kuno. Gymnas berarti telanjang. Bangsa Indonesia mengenal olahraga senam sejak tahun 1963 ketika berlangsung olahraga Ganefo 1 di Jakarta. Perkembangan senamdi Indonesia
cukup pesat dengan terbentuknya organisasi senamIndonesia, yaitu Persatuan Senam Seluruh Indonesia atau disingkat PERSANI. 
Untuk mengetahui pengertian senam kita harus mengetahui ciri-ciri dan kaidah-kaidah dalam senam lantai yaitu: 
1. gerakan-gerakannya selalu dibuat atau diciptakan dengan sengaja 
2. gerakan-gerakannya harus selalu berguna untuk mencapai tujuan tertentu (meningkatkan kelentukan, memperbaiki sikap dan gerak atau keindahan tubuh, menambah ketrampilan, meningkatkan keindahan gerak, meningkatkan kesehatan tubuh). 
3. gerakannya harus selalu tersusun dan sitematis. 
Berikut ini ada beberapa pengertian senam lantai yaitu:: 
Senam lantai adalah bentuk latihan tubuh yang diatur sedemikian rupa sehingga menjadi satu kesatuan gerak yang beraturan dan berkesinambungan.
 
Senam lantai adalah latihan senam yang dilakukan pada matras, unsur-unsur gerakannya terdiri dari mengguling, melompat, meloncat, berputar diudara dengan menumpu pada tangan atau kaki untuk mempertahankan sikap seimbang atau meloncat kedepan atau kebelakang.
 
Senam lantai diartikan sebagai setiap bentuk latihan fisik yang disusun secara sitematis dengan melibatkan gerakan-gerakan yang terpilih dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu.
 
Dari berbagai aktivitas yang dilakukan dalam senam lantai memiliki tujuan untuk : 
1. membentuk dan mengembangkan otot tubuh 
2. mengembangkan kualitas fisik 
3. membentuk keindahan tubuh 
4. memelihara kebugaran jasmani. 
B. Macam-macam gerakan senam lantai. 
1. Teknik berguling 
Cara melakukan gerakan guling dapat dibedakan menjadi 2, yaitu mengguling kedepan dan mengguling kebelakang. Untuk dapat melakukan gerakan itu seseorang harus memiliki kelenturan tubuh dan keberanian. 
Cara melakukan gerakan mengguling adalah sebagai berikut: 
a. Guling depan (forward roll) 
1). Sikap permulaan 
Mengambil posisi jongkok bertumpu dengan kedua telapak kaki dan kaki rapat, badan condong kedepan, kedua lengan lurus kedepan, telapak tangan menghadap ke depan. Konsentrasikan diri pada latihan. 
2). Gerakan 
Letakkan tumpua kedua telapak tangan pada lantai atau matras, tangan lurus selebar bahu, badan condong kedepan, kedua tungkai lurus, dan pantat lebih tinggi dari bahu. Masukkan kepala diantara kedua lengan hingga dagu merapat didada dan bersamaan dengan itu dorongkan pinggul hingga pundak menyentuh lantai bersamaan dengan melihat siku, kemudian dilanjutkan berguling menggulat kedepan secara berurutan dengan pundak punggung dan tungkai ditekuk ke depan mengikuti arah gerakan. 
3). Sikap akhir 
Kembali ke sikap jongkok. Badan condong kedepan bertumpu dengan ujung telapak kaki, kaki rapat, lutut ditekuk, dan ke dua tangan lurus kedepan. 
b. Guling ke belakang (back roll) 
1). Sikap permulaan 
Jongkok dengan kedua ujung telapak kaki, badan condong ke depan, kedua tangan lurus sejajar bahu, dan posisi tubuh membelakangi arah sasaran. 
2). Gerakan 
Dengan menjatuhkan badan kebelakang, kedua lengan dibengkokkan dan dagu dirapatkan kedada serta telapak tangan mengarah ke atas. Ibu jari berada didekat telinga, kemudian badan mengguling ke belakang bulat. Mendarat pada matras secara berurutan dimulai dari pantat, punggung,tengkuk, kepala bagian belakang, kedua tungkai dalam posisi ditekuk mengikuti gerakan badan pada saat berguling, kemudian dengan cepat kedua tangan dibulatkan hingga lurus pada saat pinggul mencapai titik tertinggi. 
3). Sikap akhir 
Sewaktu badan mengguling mendarat pada kaki, kedua tangan cepat dilepas hinggakembali dalam posisi jongkok dan kedua tangan lurus ke depan. 
2. kayang 
Kayang adalah bentuk sikap jembatan dengan membentuk busur lengkung dan tumpuan pada kedua lengan dan kedua kaki. Cara melakukan gerakan kayang adalah sebagai berikut: 
a). Sikap permulaan 
Posisi terlentang, lutut ditekuk rapat, tumit dirapatkan pada pantat, dan tempelkan telapak tangan pada lantai disamping telinga dengan ibu jari dekat telinga dan pandangan ke atas belakang. 
b). Gerakan 
Angkat tubuh keatas dengan cara meluruskan atau mendekatkan tangan dengan kaki sampai mebentuk lengkungan (busur), kedua kaki dan tangan tetap bertumpu pada lantai. Tahan gerakan tersebut hingga sepuluh hitungan. 
c). Sikap akhir 
Kembali pada sikap terlentang. 
3. Sikap lilin 
Sikap lilin termasuk sikap keseimbangan dengan menggunakan punggung sebagai tumpuan dan tungkai tegak lurus ke atas. Cara melakukan sikap lilin adalah sebagai berikut: 
a). Sikap permulaan 
Dengan posisi terlentang lurus dilantai, kedua tungkai rapat, lengan disamping badan dan pandangan ke atas. 
b). Gerakan 
Angkat tungkai ke atas hingga ke dua kaki rapat dan lurus ke atas. Tubuh mengikuti gerakan tungkai, dan kedua tangan menopang dipunggung hingga berdiri dengan tumpuan pada pundak. Tahan gerakan tersebut hingga 10 hitungan. 
c). Sikap Akhir 
Tumpuan pada pundak badan dan ke dua tungkai dalam sikap tegak lurus ke atas (vertikal). 
4. Guling lenting 
Guling lenting termasuk senam ketangkasan, yaitu mengguling yang diawali dengan hentakan pada tengkuk. Cara melakukan guling lenting adalah sebagai berikut: 
a). Sikap permulaan 
Dari sikap tidur terlentang kedua kaki rapat lurus ke belakang, kedua siku ditekuk dan ke dua telapak tangan pada matras dengan ibu jari berada disamping telinga dan jari-jari tangan lainnya menuju bahu. 
b). Gerakan 
Angkat kedua kaki secara bersamaan ke atas belakang hingga pinggul terangkat, kemudian lecutkan kedua kaki ke atas belakang dengan sumbu gerakan pada pinggang dan pinggul yang dibantu dengan tolakan kedua tangan pada matras hingga mendorong tubuh ke atas depan. 
c). Sikap Akhir 
Jongkok dengan tumpuan kaki, badan condong kedepan, dan kedua lengan lurus ke depan. 
5. Berdiri dengan kepala (head stand) 
Berdiri dengan kepala termasuk latihan keseimbangan dengan tubuh membentuk sikap tegak lurus (vertikal). Cara melakukannya adalah sebagai berikut: 
a). Sikap permulaan 
Membungkuk, kedua kaki dalam posisi rapat lurus, tumpuan pada ujung telapak kaki dan kepala (kening), telapak tangan diletakkan disamping telinga, dan lengan membentuk garis segi tiga 
b). Gerakan 
Kedua tungkai diangkat ke atas secara bersama-sama dan perlahan-lahan hingga lurus ke atas, badan mengikuti gerakan kaki sehingga kepala sampai pada ujung kaki membentuk garis lurus keatas (vertikal), kedua tangan menjaga keseimbangan. 
c). Sikap akhir 
Berdiri dan bertumpu dengan kepala dan tangan. 
6. Berdiri dengan kedua tangan (hand stand) 
Berdiri dengan kedua tangan termasuk bentuk latihan keseimbangan. Cara melakukannya adalah sebagai berikut: 
a). Sikap permulaan 
Dalam sikap jongkok, kaki kiri ke depan atau sebaliknya dan kedua telapak tangan menumpu dimatras dengan bahu. 
b). Gerakan 

LOMPAT TINGGI DENGAN GAYA GULING PERUT

LOMPAT TINGGI  DENGAN GAYA GULING PERUT
            Perbedaan gay straddle dengan gaya yang lainnya terletak pada  pelaksanaannya , yaitun pada saat melewati mistar yang mengharuskan kaki di buka lebar samapi sebelum pendaratan kedua kaki telah di buka lebar atau kangkang . kaki tolak yang di gunkan pada gaya straddle adalah kaki terdekat (kaki yang lebih dekat ke matras )dan mendarat dengan kaki ayun (terjauh).
a.       Lapangan dan peralatan lompat tonngi
Dalam pelaksanaan lompat tinggi di perlukan  alat khusus yaitu mistar yang dapat turun naik dan matras tebal untuk pendaratan .ukuran perlengkapan dan bahan yang di gunakan harus sesuai standar yang telah di tetapkan oloeh PASI , yaitu :
1.      Mistar loma\ba di buat dari logam atau kayu yang berbentuk bulat atau segi tiga dengan diameter 25 mm samapai 30 mm permukaan mistar harus datar atau halusdan kedua ujung harus persegi agar bias dki topang tiang mistar panjang mistar tidak kurang dari 4 m dengan berat 2,3 kg
2.      Lintasan untuk awalan sepanjang 18 m
3.      Tiang mistar harus di buar dari logam atau kayu yang kuat dan kokoh. Ketinggian mistar du naikan setiap 2-10 cm
4.      Tempat mendarat minimal berukuran 4x5 meter ytang berupa matras atau karet busa\yang di tutup plastic atau kain .
b.      Teknik dasar lompat tinggi gaya straddle
Unsure dasar yang dapat mempengaruhi hasil lompatan yaitu awalan ,tolakan sikap melewati mistar , dan mendarat , selain itu ketepatan melakukan lompatan ,kekuatan tungkai ,gaya ledak dari otot tungkai dan kelenturan dari tubuh pelompat juga turut mempengaruhi .
1.      Awalan (apporoach)
a)      Arah
Arah awalan di lakukan dengan sudut antara 35o samapai 45o terhadap letak mistar panjang awalan delapan langkah 4 langkah terakhir lebih lkebar dari 4 langkah pertama aagar selalu bertumpu pada titik tumpu yang tepat di anjurkan menggunakan tanda kalau trumpuan di lakukan dengan kaki kiri , maka awalan di lakukan di sebelah kiri bak lompatdengan kecepatan tinggi .
Ada beberapa alas an mengapa arah lompatan harus di buat miring
·         Memberikan jarak yang cukup untuk mengayunkan kaki ayun pada say take off sehingga tidak menendang matras atau mistar .
·         Agar memungkinkan untuk mengerakan bagian tubuh yang lain melewati mistar sebelum titik berat mencapai titik tertinggi
b)      Kecepatan (speed)
Kecepatan awalan lompat tinggi hanya dli perlukan untuk member momentum terhadap badan ketika melewati mistar . sebagai patokan semakin tinggi mistar yang harus di lewati, kecepatan awalan harus semakin tinggi .
c)      Jarak (distance)
Semakin besar kecepatan yang di perlukan semakin panjang jarak awalnya .
2.      Tolakan (take off)
Tolakan adalah proses mengubah momentum horizontal dari awalan menjadi momentum yang di gunakan untuk melewati mistar .
Dalam gaya straddle kekuatan vertical yang di perlukan di peroleh dari kecondongan tubuh kebelakang yang nyata sebelum take offdi ikuti oleh gerakan kaki ayun dan tangan ke atas .
Sikap badan yang agak menengandah menyebabkan sudut tumpuan yang besar sehingga akan mem[ermudah gerakan mengayun kaki yang juga membantu gerakan ke atas .
3.      Melewati mistar
Setelah mencapai titik tinggi maksimum , berat badan di putar kekiri penuh dengan kepala mendahului melewati mistar ,perut dan dada menghadap ke bawah . kaki yang semula bergantung di tarik dalam sikap kangkang . pada saat ini9n kaki kanan sudah turun dan tangan sudah siap-siap untuk mendarat .
Lari sambung atau lari estafet
Adalah salah satu lomba lari padaperlombaan atletik yang dilaksanakan secara begantian. Satu regupelari sambung terdiri dari 4 orang pelari. Dalam pelombaan larisambung  pelari  berlari  dengan  kecepatan  penuh  denganmemindahkan tongkat ke pelari berikutnya.                                          Perpindahan tongkat harusberada di dalam daerah yang disebut zona panjang 20 m. perpindahantongkat diluar zona tersebut regu dinyatakan gagal atau diskualifikasi.
v  Latihan teknik start
pelari kle 1 mengunakan start jongkok seperti start laari jarak pendek (sprint),pelari ke-2.3 dan ke-4 menggunakan start melayang  sebab pelari tidak adalam keadaan diam ketika menerima tonkat  tapi dalam keadaan berlari.
v  latihan teknik member dan menerima tongkat estapet
penggantian tongkat estapet pada saat lari estapet harus di lakukan di aderah pergantian (zona wasel)yang telah di tentukan sepanjang 20 meter. Apabila di lakukan di daerah pergantian tersebut ,pelari dinyatakan gagal.
Cara  Pengoperan  tongkat  dilakukan  dengan  dua  cara  yaitu:
v  cara  visual
Yaitu cara menerima tongkat estapet dengan menoleh ke belakang .cara ininlazim di gunakan pada nomor 4x400 meter.
v  Cara non visual
Pada pergantian tongkat estapet dengan cara nonvisual, penerima menerima tongkat estapet dengan tangan lurus ke belakang telapak tangan menghadap ke atas jika tongkat di berikan dengan tangan kiri maka ,pelari menerima tongkat estapet dengan tangan kanan ,dengan berada di sisi kiri lintasan apabila tongkat sudah dsi terima segera pindahkan ke tangan kiri kecuali untuk pelari ke 4tiodak perlu memindahkan tongkat.cara ini lazim di gunakan oleh pelaro 4x400
c. hal yang perlu di perhatikan dalam lari estapet
1.      Pemberian tongkat baiknya di lakukan dengan cara bersilang yaitu pelari 1 dan 2 memegang tongkat dengan tangan kanan dan pelari 2 dan 4 memegang tongkat dengan tangan kiri.
2.      Penempatan pelari hendaknya di tempatkan dengan ke istimewaan masing-masing
3.      Jarak pergantian pelari 2,3,4 harus benar benar di ukur dengan tepat seperti pada saat latihan .
4.      Setelah menerima tongkat estapet jangan segera keluar dari lintasan masing-masing
Peraturan pertandingan
1.      Panjang daerah pergantian pelari adalah 20 meter,1,20 m dan bagi pelari estapet ke 4 5400 meter di tambah dengan 10 meter prazona .prazona adalah temapt diamana pelari dapat mempercerpat larinya tetepi di sini tidak terjadi pergantioan tongkat.
2.      Setiap pelari harus tetapo tinggal di lintasan nya masing-masingmaskipun subah memberikan tongkatnya pad apelari lain apabila tongkat terjatuh maka pelari tersebut harus mengambilnya .
3.      Tongkat berukuran 28-30 cm diameter tongkat 33 mm,dan berat tongkat 50 g.
4.      Dalam lari estapet pelari pertama harus berlari sampai tingkungan pertama kemudian boleh masuk ke jalur lintasan dalam . kemudian perlari ke 3 da 4 menynggu di daerah pergantian secara bergantian sesuai dengan kedatangan pelari seregunya .

TENIS MEJA

TENIS MEJA
Olahraga tennis meja adalah olahraga yang telah menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan dalam Olympiade, dan mendapat perhatian khusus di dunia internasional.
Dalam perkembangan yang sangat pesat, para pengemar olahraga tennis meja dituntut untuk mempelajari dan menganalisa kepesatannya lebih mendalam hingga ke detil-detilnya. Dengan demikian, kita akan mengetahuio cara-cara terbaru yang akan membawa para pemain meningkatkan mutu teknik bermain dan bertanding yang akan menuju kea rah keberhasilan. Kita tentu sependapat bahwa tingkat kesempurnaan hanya akan terwujud melalui system latihan yang penuh disiplin disertai keteguhan hati dalam meraih kesuksesan.
            Bermain tennis meja ada dua tenaga yang paling mendasar; yang satu adalah tenaga pukulan membentur bola yamg lebih di kenal dengan sebutan memukul, dan yang satunya lagi adalah tenga pergesekan yang lebih di kenal dengan sebutan mengesek bola. Selain bola yang tinggi dekat net., dapat di pukul secara ringkas, memukul bola-bola yang lainya harus dilengkapi dengan gesekan. Apabila diuraikan, di sini mengandung dua arti:
            a. pada saat pukulan half volley, yang diutamakan adalah pukulan, sedangkan pergesekan hanya merupakan factor penunjang. Memukul dapat menambah kecepatan dan tenaga bola, mengesek dapat menimbulkan bola berputaran atas (topspin). Putaran atas berguna untuk menciptakan garis kurva yang sesuai dengan pukulan.
           b. Pada saat menciptakan putaran seperti bola loop drive, haruslah mengutamakan pergesekan. Akan tetapi, mengejar tuntutan pergesekan secara monoton malah akan berakibat sebaliknya. Gesekan akan terlalu tipis, menyebabkan kurangnya kurangnya tenaga putaran bola dan sulit untuk mengorbitkan bola yang berputaran dua. Seharusnya, pertama memukul, kemudian mengesek dengan gerak pukul hingga bola mendekat seperti menempel padapermukaan raket, kemudian menambah tenaga pergesekan.
            Perbedaan mendasar yang menampakan kelebihan pukulan loop drive topspin dengan kombinasi kecepatan dan perputaran, ialah terciptanya bola dengan kecepatan kilat. Pada masa kini dituntut untuk mengubah pukulan gaya lama yang hanya mengunakan gerakan minim seperti pukulan hall volley membentur bola.
            Kekutan ancaman pukulan serangan kilat penhold tercipta jika tingat dan derajat penggunaan teknik pukulan yang optimal adalah bila dalam pukulan itu telah terjadi akumulasi gerak, teknik dan timing yang tepat dan benar.
            Dengan kata lain kuatnya ancaman pukulan serangan kilat penhold ditentukan oleh derajat akumulasi teknik pukulan secara optimal, sehingga akan sangat berpotensi mematikan lawan.
              Sebaliknya bila serangan di lakukan dengan tinfgkat akumulasi teknik yang tidak optimal, maka tingkat bahayanya akan berkurang dan ancaman itu akan menjadi sirna.
Melakukan serangan kilat yang tidak mengadung atau mencapai optimal, tidak membahayakan lawan dan serangan tersebut malah menjadi tidak mematikan dan tidak berbobot, dengan kata lain keistimewaannya sifat pukulan tersebut otomatis menjadi lemah.
PERALATAN TENIS MEJA
                Bet dan yang digunakan untuk permainan dengan Tipe Shakehands Grip, pilih lah Bet dengan mempertimbangkan cara memegang, tipe permainan, harga dan yang terasa enak dipakai. Sering pemula berpikir menggunakan Bet yang dapat memukul bola dengan cepat kelihatan Keren dan Hebat. Pendapat ini adalah Salah. Bet dengan bahan tertentu memiliki kecepatan yang tinggi memang keren namun sangat sulit untuk di Kontrol terlebih bagi pemain pemula. Pilih lah yang sedang speed and control nya dan biasanya bet standar ittf tertera ukuran kecepatan dan control dan pilih lah sebagaimana diatas tadi. 

PERMAINAN BOLA BASKET

PERMAINAN BOLA BASKET
a. pola penyerangan dan pertahanan
pola penyerangan dalam bola basket adalah salah sastu usaha yang di lakukan oleh til untuk menerobos daerah pertahanan lawan ,sehingga dapat memperoleh angka .
beberapa pola penyerangan dalam permainan bola basket.
v  Penyerangan bebas
Adalah penyerangan tanpa bola yang sangat tergantung dalam penguasaan teknik , teknik dan kesempurnaan fisik setiap anggota tim yang sangat tinggi.
v  Penyerangan kilat
Usaha untuk memperoleh posisi tembakan ,pada saat lawan belum sempat menempati posisi jaganya .
v  Penyerangan kilat berpola
Serangan kilat di mulai dengan adanya sityuasi bola loncat ,lemparan ke dalam , atau sesudah menutupi daerah pada waktu bertahan .
v  Penyerangan berpola
Adalah penyeraqgan dengan mengatur setiap pemain yang mempunyai tugas-tugas tertentu dan menguasai jalur-jalur gerakan .
b. pola pertahanan
pola pertahanan adalah usaha yang di jalan kan oleh tim bertahan dalam rangka menghalauserangan lawqan . unsur-unsur pola bertahan adalah sebagai berikut.
Sikap jaga
1.      Olah kaki untuk memenangkan langkah ketika melakukan pertahanan .
2.      Dasar umum dalam penjagaan
3.      Posisi jaga dan pembagian daerah .
Pertahanan bersama .
v  Macam-macam bentuk pertahanan
Pertahanan daerah
Setiap pemain di beri tugas menjaga daerah tertentu .mengingat susunannya ,maka pertahanan daerah2-1-2,2-3,3-2,1-2-2,dan 2-2-1,setiap susunan pertahanan ini mempunyai kelemahan dan kelebihan tertentu .
Pertahanan satu lawan satu
Adalah pertahanan dengan menugaskan setiap orang untuk menjaga seorang lawan.macam-macam pertahanan satu lawan satu adalah pertahanan satu lawan satu dengan tetap ,ganti jaga ,dan penolong .
c. peraturan permainan bola basket
v  permulaan permainan di mulai gdengan bila loncat , yang di lakukan di tengah  Lingkaran  lapangan bola basket.
v  Bola pegang (held ball)
v  Peraturan tiga detik(three second rule)
v  Lemparan ke dalam , yaitu bola di lempar ke dalam lapangan dari luaar lapangan .
v  Kesalahan perseorangan (personal foul) , yaitu kesalahan peman yang melibatkan persinggungan dengan pemain lawan dalam keadaan bola hidup atau mati.
v  Bola di kembalikan ke belakang (back baall)
v  Memantulkan bola (drible)
v  Membawa bola, seorang pemain di perkenan kan membawa bola maju \mundur hanya dua langkah. Apabila lebih dari dua langkah maka hukumannya lemparan ke dalam bagi pihak lawan .
d.Perwasitan dalam permainan bola basket
v  Ketentuan wasit dalam bola basket
Wasit bola basket di tentukan oleh pengurus besar(PB PERBASI) di bantu oleh komisi wasit hak dan kewajiban bagi wasit adalah menatar,mengangkat,mrnghentikan wasit dari tingkatan C sampai A denagan mengusulkan wasit untuk mengikuti ujian inter nasional .
v  Tugas dan kewajiban wasit.
1.      Menetapkan bola loncat pada tiap permulaan bola loncat
2.      Memeriksa dang mengesahkan semua perlengkapan alat pertandingan termasuk alat-alat petugas meja .
3.      Menetapkan jam permainan yang resmi dan menyesuaikan jam perwasitan kepada wasit II dan petugas meja .
4.      Melarang pemain menggunakan lat-alat yang mungkin membahayakan pemain lain .
5.      Bila terjadi perbedaan pendapat mwngwnai gol yang terjadi maka wasit I yang memutuskan masuk atau tidaknya .
6.      Berhak menghentikan pertanmdingan apabila waktu mengkehendaki
7.      Bila petugas meja terdapat perbedaan pendapat.wasit I harus memutuskan persoalan ini
8.      Memeriksa dan mengesahkan angka dalam daftar angka pada akhir suatu babak.
9.      Memutus kan setiap perkara  yang tidak terselesaikan dalam aturan bola basket dan pertandingfan bola basket.